Sunday, August 14, 2011

Gunung Soputan Meletus ,Lava Pijar Capai 750 Meter

Gunung Soputan Meletus Lagi, Status Siaga - MINAHASA SELATAN, Gunung Soputan di Minahasa Selatan, Sulawesi Utara, kembali meletus. Letusan disertai semburan abu vulkanik dan asap putih kelabu setinggi 1.250 meter terjadi dua kali sepanjang hari ini.
Letusan kali ini juga disertai guguran lava pijar dari puncak gunung dengan jarak luncur kurang lebih 250 hingga 500 meter menuju ke arah utara. Dengan meningkatnya aktivitas Gunung Soputan, maka status ditingkatkan dari Waspada menjadi Siaga atau level III.
Letusan pertama terjadi pada pukul 07.55 Wita dan letusan kedua pada 09.27 Wita.
Berdasarkan catatan seismograf di Pos Pemantau Aktivitas Gunung Soputan di Desa Maliku, Kecamatan Amurang Timur, Minahasa Selatan, gempa tremor masih terus berlangsung dengan amplitudo maksimum 44 milimeter.
Warga diimbau untuk tidak beraktifitas pada jarak 4 kilometer dari kawah.
Sementara itu aktivitas warga di Desa Maliku yang berjarak 8 kilometer dari kawah, masih berjalan seperti biasa. Warga tidak terpengaruh karena semburan abu vulkanik Gunung Soputan tidak mengarah ke desa mereka.


Lava Pijar Gunung Soputan Capai 750 Meter, Jarak Aman 6 Km
Gunung Soputan di Kabupaten Minahasa Selatan, Sulawesi Utara, kembali meletus sejak Minggu kemarin. Pusat Vulkanologi dan Mitigas Bencana Geologi (PVMBG) sudah menaikkan status dari Waspada menjadi Siaga.

Berdasarkan pantauan pada Senin (15/8/2011) dini hari, suara gemuruh disertai lelehan lava pijar masih terus keluar ke arah utara.
Lava pijar keluar dari mulut kawah dengan jangakauan antara 500 meter sampai 750 meter. Lelehan lava menjadi tontonan menarik warga.
Meski demikian pihak terkait sudah mengimbau warga untuk tidak beraktivitas dalam radius 6 kilometer dari kawah.
Gunung Soputan sebelumnya meletus pada Minggu pagi 3 Juli lalu. Letusan juga disertai dengan guguran lava dan awan panas setinggi sekira 2.000- 6.000 meter.
Letusan sempat menumbangkan pohon hingga menutupi jalan. Akibatnya beberapa ruas jalan sempat ditutup. Meski demikian tidak ada korban jiwa dalam letusan tersebut.
news.okezone.com

No comments:

Post a Comment