Selly Yustiawati memang belum tertangkap hingga saat ini. selly yustiawati dikenal sebagai penipu ulung yang telah berhasil menipu banyak orang dan meraup keuntungan ratusan juta rupiah. ternyata dibalik itu Selly juga memberikan tubuhnya untuk dinikmati para korbannya. Karena itulah kenapa korban penipuan Selly Yustiawati malu untuk melapor ke polisi. Selly ternyata juga tidur dengan sebagian korbannya. Urusan ranjang ini menjadi senjata Selly untuk terus memeras mereka. Selly Yustiawati memang seorang penipu ulung, bahkan dia rela menggunakan tubuhnya untuk memeras korban. Selly yustiawati Rela ditiduri Korban dan terus memeras korban.
Dengan menggunakan tubuhnya selly yustiawati berhasil memeras sejumlah korban. ya iyalahs selly yustiawati memang dikenal sebagai gadis cantik yang menarik. namun dia ini ada indikasi psikopat. selly yustiawati sekarang entah berada di mana dan mungkin saja telah berganti nama. menurut kabar terakhir selly yustiawati terakhir menggunakan nama eyi.
Korban penipuan perempuan bernama alias Rasellya Rahman Taher ini memang sebagian besar adalah pria. Tidak heran mengingat Selly adalah perempuan muda, cantik, ramah dan pandai bergaul.
Menurut sumber saat para korban berbagi pengalaman ditipu Selly, terungkaplah bahwa ada korban yang tidur dengan Selly. Dia mengaku tidur dengan Selly pada medio 2009. Kemudian Selly mengaku sudah hamil 3 bulan dengan menunjukkan tes laboratorium. "Korban menjadi sangat ketakutan. Dia punya pacar yang akan dinikahinya. Dia pun memilih kehilangan belasan juta daripada hidupnya hancur," kata sumber.
Tes kehamilan itu diduga dipalsukan karena sampai kasus terakhir di Bandung minggu lalu, seharusnya Selly sudah saatnya melahirkan. Namun tidak ada korban yang menyaksikan perut Selly membuncit. Tapi, korban yang diancam Selly ini sudah terlalu ketakutan.
Para korban pria lain malah tidak seberani itu mengungkapkan seberapa jauh hubungannya dengan Selly. Hanya teman ataukah lebih dari itu. "Pokoknya Selly membuat kacau hubungan saya dengan istri," kata korban lain yang tidak mau disebut namanya, tanpa menjelaskan lebih lanjut.
No comments:
Post a Comment